Sebab Kenari Tidak Mau Meloloh |
Dari beberapa hari
berjalan, saya cek anaknya semakin kurus. Padahal hari sebelumnya
anak kenari saya lihat masih sehat dan gemuk. Saya perhatikan mungkin
karena anakan tidak diloloh sama induknya. Padahal tiap malam saya
juga berikan sayur dan telur agar indukan dan anakan tidak kekurangan
makanan. Keesokan harinya, saya cek semua anakan ternyata mati
mengenaskan.
Ini adalah kasus yang
pernah saya alami dalam beternak kenari. Padahal pada periode
sebelumnya anakan kenari sehat semua sampai dewasa indukan mau
meloloh dengan baik. Untuk penetasan periode kedua ini memang saya
heran, kenapa kenari betina tidak mau meloloh dengan baik. Padahal
ekstra makanan terus saya berikan pada pagi dan malam hari.
Akhirnya saya mencari
info kepada para master kenari. Dari hasil pembicaraan dapat saya
simpulkan bahwa sebab kenari tidak mau meloloh adalah diantaranya
sebagai berikut :
- Tempat anakan kenari yang tidak bersih. Bisa disebabkan karena banyaknya kotoran. Hal ini bisa menyebabkan bau tidak sedap dan penyakit bagi anakan dan induk kenari.
- Indukan kenari yang stres karena kondisi kesehatan burung yang tidak sehat.
- Pakan kenari yang tidak cocok.
Dari sini akhirnya saya
sedikit mengerti bahwa untuk menjaga kebersihan tempat anakan kenari
sangatlah penting. Apalagi jika anakan kenari terlalu banyak. Harus
butuh kebersihan ekstra. Hal ini berguna untuk menjaga kesehatan
anakan dan indukan kenari agar selalu sehat dan tidak terkena
penyakit. Hal ini ternyata berakibat pada induk kenari yang tidak mau
meloloh. Pakan kenari juga perlu diperhatikan, buanglah pakan yang
sudah basi dan segera ganti dengan yang baru. Jangan lupa untuk selalu
memberikan varian makanan dan buah agar kenari tidak menjadi bosan.
Nah, dari pengalaman
tadi, saya menjadi lebih waspada. Tentunya ini menjadi pengalaman
yang berharga agar tidak terulang untuk periode berikutnya. Bagaimana
dengan anda? Jika ada tips lainnya mengenai Sebab kenari tidak mau meloloh, bisa kita share bersama disini.
Silahkan tinggalkan komentar.
0 komentar:
Posting Komentar